Hari ini senin tanggal 5 Januari 2009, seluruh sekolah SD, SMP, SMA di DKI jakarta menerapkan kebijakan baru masuk sekolah jam 6.30. Saya dan anak saya, tadi malam sudah bersiap-siap untuk persiapan berangkat pagi-pagi. Tak lupa, saya cek dulu kendaraan (motor)..., dan ternyata ban motornya kempes, akhirnya dibawalah ke bengkel tambal ban malam hari jam 20.30. Setelah dicek pada bagian pentil ban rusak, dan harus diganti dengan ban baru. Setelah selesai, saya pulang ke rumah untuk istrihat.
Kebetulan, istri saya sedang kurang sehat. Ya, jadi saya harus mengawasi dua anak saya untuk segera tidur untuk persiapan besok ke sekolah agar tidak terlambat. Anak saya yang satu sekolah di SD Bintaro Jakarta, dan satunya lagi masih TK di daerah Bintaro. Saya sendiri bekerja di SMA 47 Tanah kusir, yang setiap paginya akrab dengan kemacetan. Semalaman, saya juga memang kurang tidur karena harus menemani istri yang lagi sakit. Dalam hati saya bicara, jangan-jangan besok saya bangun kesiangan.... gawat kasihan anak-anak nanti terlambat. Baru bisa nyenyak tidur sekitar pukul 1.30 dinihari.
Ketika jam menunjukkan 5.15 pagi hari, saya langsung bangun (bener aja saya kesiangan neh..). Langsung saya bangunkan anak-anak untuk segera mandi. Saya segera shalat shubuh dan setalah itu langsung mandi. Kira-kira jam 5.45 selesailah semua dengan terburu-terburu. Terus saya ke gerasi mengambil motor. Saya panggil anak-anak untuk segera berangkat. Berangkat jam 5.45, pas2an waktu (sedikit tenang hati saya).
Kemudian saya stater motor, dan melajulah motor. kira-kira 10 meter dari rumah tiba-tiba motor mati. Beberapa kali saya coba menghidupkan lagi ternyata gak bisa (mungkin businya kali ya). Wah... sudah jam 5.55, segera saya kembali ke rumah simpan motor, dan terpaksa saya harus membawa mobil. Dengan tergesa-gesa saya membawa mobil, akhirnya sampai di sekolah anak saya jam 6.20 pagi. Mobil saya tinggal di sana, dan segera saya pinjam motor sama saudara yang kebetulan rumahnya dekat dengan sekolah anak saya, sekalian saya titip mobil.
Langsung tancap gas, sampailah saya di sekolah pukul 6.30 passss.....
Ternyata dijalan keadaan macet kendaraan tidak berubah, tetap seperti biasanya. Nah, hari ini akan ada peninjauan langsung dari Sudin Dikmenti Jakarta Selatan untuk melihat bagaimana kebijakan masuk jam 6.30 berlangsung, dan kebetulan dari pihak sudin yang menjadi pembina upacara.
Mungkin, mulai besok saya harus lebih bisa lagi memanajemen waktu agar tidak terburu-buru berangkat ke sekolah sampai-sampai dompet saya ketinggalan nih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Isikan komentar dengan kritik saran yang konstruktif!